CSIFestive2012 media coverage by The Jakarta Post

CouchSurfing carries environmental, cultural messages | The Jakarta Post
Click above link to read CSIFestive2012 media coverage by The Jakarta Post.

Beach Cleanup in Karangasem - media coverage by The Jakarta Post

Surfer Girls holds beach cleanup in Karangasem | The Jakarta Post
Above link is media coverage by The Jakarta Post about our Beach Cleanup activity in Karangasem, which was held on October 21, 2012 as part of CouchSurfing Indonesia Festive 2012. 

What's On : 28 Oct'12 CouchSurfing Teach Learn Share Day

CSIFestive2012 - CouchSurfing Teach Learn Share Day
Sunday - October 28, 2012 
@ Danes Art Veranda
Jl. Hayam Wuruk No. 159 Denpasar, Bali - Indonesia
rundown:

10:00 – 16:00 Photo Exhibition
16:00 – 17:00 Music and Dance Performance
17:00 – 18:00 Fun Discussion with Travel Writers
19:00 – 20:00 CS TLSD powered by Pecha Kucha
20:00 – end Movie Screening & winner announcement of Photo Competition and Travel Blog Contest

FREE entrance, pay for your own food / drinks.

MEETING DETAILS:
FROM: October 28th, 2012 - 10:00 am

LINK:
CouchSurfing http://www.couchsurfing.org/meetings.html?mid=174017
Facebook http://www.facebook.com/events/292291790872374/

LOCATION: Indonesia - Bali (Lesser Sunda) - Denpasar
ADDRESS: Danes Art Veranda Jl. Hayam Wuruk No. 159 Denpasar, Bali - Indonesia

What's On : 27 Oct'12 The Great Bali Hitch Hike Race

HITCHHIKE ROUTES UPDATE

Since we have to consider the long weekend traffic, we need to update the hitchhike routes :

Date : Saturday - October 27, 2012

2 Meeting points : Sanur (MacDonald) and Ubud (Indomart Pengosekan) 

Time : 8.00 am.

Hitchhike Route from :

Sanur : Sanur -  Tohpati  (Check point 1) - Ubung (check point 2) - Taman Ayun-Mengwi (Finish)

Ubud : Ubud - Pasar Mambal (Check point 1) - LukLuk (Check point 2) - Taman Ayun-Mengwi (Finish)

Bring with you :

1. Camera Digital

2. Cellphone

3. Some cardboard/paper and marker to make the hitchhike sign

4. Personal medicines.

Jeremy Marie telah membuktikan : Bisa, banget!

Pada kesempatan gathering tahunan bulan April lalu, CS Bali Group sempat kedatangan salah satu Hitch Hiker yang cukup fenomenal. Partisipan gathering saat itu cukup dibuat terperanjat oleh pengalaman yang dibagikan mengenai Hitch Hiking yang dilakukannya. Bayangkan, ia melakukan perjalanan selama 5 tahun, and you know what? Is still on going lho, dengan cara hitch hike. Ketika kami bertanya berapa biaya yang dihabiskan selama perjalanan 5 tahun dengan cara hitch hike (berhubung transportasi biasanya paling banyak memakan porsi biaya), ia mengkalkulasikan bahwa total budget yang ia habiskan "hanya" 7 USD$/hari!! bila diambil rata-rata. 

Dalam satu slide yang ia tampilkan, ada gambar pesawat terbang Air A**, dan sudah bisa dipastikan ia berhasil meyakinkan tim manajemen maskapai penerbangan tersebut untuk "mengangkut"nya FREE OF CHARGE! Selain kegilaannya melakukan non stop traveling dengan cara Hitch Hike, ia pun ternyata memiliki misi dalam perjalanannya, berbagi pengalaman dan memaparkan fenomena kemiskinan dan ketimpangan sosial yang ia amati dari satu negara ke negara lainnya. 

Berikut adalah beberapa tautan mengenai liputan perjalanan Jeremy Marie yang cukup heboh:

Jeremy bikin heboh di Australia

Jeremy bikin heboh di Darwin

Kunjungan Jeremy di Bali

Daftar segera!

KLIK DI SINI

Link khusus mengenai The Great Bali Hitch Hike Race FB Page : http://www.facebook.com/events/481183281899406/

Acara Hitching Race kali ini bukanlah yang pertama kali diadakan di CSIF, tahun lalu acara ini mendapat perhatian dari publik, Metro TV adalah salah satu media partner yang menayangkan tentang kegiatan seru di CSIF2011.

Metrotvnews.com, Jakarta: Pernahkah Anda menumpang kendaraan pada orang yang tidak Anda kenal? Budaya hitch hiking atau menumpang bukan salah satu budaya di Jakarta, apalagi di Indonesia. Karena itu, komunitas Couchsurfing Indonesia mencoba mengenalkan budaya itu melalui "Jakarta Hitching Race". Berita selengkapnya dapat di klik di tautan di bawah ini:
http://metrotvnews.com/read/newsvideo/2011/06/29/131117/Menekan-Kemacetan-dan-Polusi-Jakarta-Lewat-Games-Rally



PENASARAN MAU NYOBA? 

DI BAWAH URAIAN LENGKAP TENTANG HITCH HIKE:

Hitching Race memiliki misi mengkampanyekan Bali yang bersahabat, tidak individualis dan saling percaya melalui sebuah permainan penjelajahan seru secara berkelompok dengan memperkenalkan kegiatan Hitch-Hiking (menumpang kendaraan) kepada masyarakat.

Permainan ini melibatkan kelompok (tim), siaran radio berformat laporan dari lapangan (live/traffic report) secara berkala dan pengendara mobil umum yang memiliki siaran radio.

CouchSurfing akan menyebar undangan kepada ribuan anggotanya untuk membentuk puluhan kelompok tim yang berisikan maksimal 3 (tiga) orang.  Setiap kelompok memiliki beberapa perhentian awal yang berbeda-beda. Setiap kelompok memiliki beberapa perhentian lanjutan dengan rute dan jalur yang berbeda-beda. Setiap perhentian lanjutan, akan ada pihak panitia yang akan memberikan petunjuk menuju perhentian selanjutnya. Seluruh kelompok akan menuju satu perhentian akhir yang sama. Setiap kelompok tersebar di beberapa pemberhentian awal yang telah ditentukan di seluruh Bali. Setiap tim berusaha memberhentikan kendaraan yang lewat agar diberikan tumpangan menuju perhentian selanjutnya.

Mayoritas pemain berasal dari komunitas CouchSurfing, yang notabene sudah familiar dengan konsep berpetualang menggunakan hitch-hiking. Mulai dari bagaimana tempat-tempat yang baik dan aman dalam berhitch-hiking baik bagi hitch-hiker maupun pengendara dan trik, tips menarik perhatian pengendara untuk menghentikan kendaraannya dan bersedia untuk memberikan tumpangan. Layaknya dalam berhitch-hiking, setiap peserta harus memiliki Hitch-Board (papan hitching) sebagai petunjuk informasi.

Target pengendara yang menjadi sasaran kelompok bermain untuk ditumpangi adalah:

1. Khalayak umum pemilik mobil yang sedang lewat.
2. Pendengar siaran radio yang sedang berkendara.
3. Anggota CouchSurfing yang memiliki kendaraan dan ingin membantu kelompok favoritnya.

Ketentuan permainan

1. Kelompok bermain wajib mempromosikan siaran radio kepada khalayak secara aktif. Terutama kepada pengendara yang telah menurunkan / memberikan tumpangan kepada kelompok bermain di perhentian lanjutan yang dituju. Kelompok pemain diwajibkan menyarankan pengendara tersebut untuk tetap setia mendengar siaran radio yang ditunjuk. Pemain memberikan pemahaman, jika pengendara tersebut ingin membantu kelompok lain sepanjang perjalanan yang dilaluinya, mereka dapat mengumpulkan banyak bingkisan dari permainan ini.
2. Jika diperbolehkan oleh pemilik kendaraan, kelompok bermain diwajibkan menanyakan indentitas pengendara yang telah memberikan berikut jenis dan nomor kendaraan untuk dipublikasikan melalui siaran radio, twitter dan sms dlsb.
3. Kelompok bermain akan berhenti di beberapa perhentian lanjutan. Ketika sampai pada perhentian lanjutan, panitia acara (penanggung jawab perhentian lanjutan) akan mengumpulkan informasi tentang kelompok bermain, waktu kelompok berhasil tiba di perhentian dan cara yang mereka lakukan untuk mendapat tumpangan, berikut data identitas pengendara dan kendaraan yang digunakan. Informasi itu kemudian dilaporkan kepada pihak radio dan komunitas CouchSurfing untuk dipublikasikan.
4. Kepada khalayak umum, pengendara yang memberikan tumpangan maupun pengendara yang berhenti untuk sekedar bertanya tentang kegiatan ini,  kelompok bermain wajib mengkampanyekan tentang:

•  Kegiatan Hitchiking sebagai sarana dan solusi mereduksi tingkat kemacetan kota,  pengurangan polusi dan mendukung program hidup hijau serta menciptakan  kekerabatan warga dengan pendatang/turis.
•  Mempublikasikan radio yang mendukung acara ini.
• Dan tentu saja, Komunitas CouchSurfing sebagai jaringan silaturahmi.

What's On : 25 Oktober 2012! Green movement camp work!

Terbayang serunya berkumpul dengan sesama traveler di acara Work Camp for Green Movement, dalam rangkaian acara CSIFestive2012 - Bali. Work Camp ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi antar sesama pecinta petualangan alam atau olah raga outdoor.

Klik pendaftaran untuk ikut serta dalam acara ini.

Di mana : Situs perkemahan Cekik, Taman Nasional Bali Barat (Note: ketentuan TNBB:  biaya masuk dalam camping ground cekik Rp.10,000/orang)

Kapan : Tanggal 25 Oktober (diharapkan semua peserta sudah berada di lokasi pada pukul 15.00)

Meeting point : tanggal 25 Oktober 2012

- Denpasar : Jam 11.00 WITA di McD Gatot Subroto Tengah (Dekat ke arah Ubung Terminal) 

                    Jam 17.00 WITA di McD Gatot Subroto Tengah (Dekat ke arah Ubudng Terminal), khusus bagi mereka yang ingin bergabung sepulang kerja. 

Apa yang perlu dibawa? Peralatan camping pastinya! Peralatan snorkeling, swin suit dong pastinya, diving gear (bila tidak ada, bisa dikoordinasikan oleh person in charge di Taman Nasional Bali Barat). Hey jangan lupa sun block! (reminder ini akan kami ulang terus menerus ;p)

Apa saja yang akan dikerjakan pada hari itu?

1. Presentasi dari TNBB mengenai potensi taman nasional

2. Presentasi oleh Friends of Menjangan mengenai kegiatan green movement

3. Briefing bagi mereka yang mengikuti program Watersport for Green Movement (Tgl 26 Oktober di Menjangan Island)

4. Presentasi dari bintang tamu (Diver senior Indonesia)

5. Presentasi dari anggota CS dan komunitas lain yang ingin berbagi

6. Pemutaran filem dokumenter

Apa saja persiapan yang dibutuhkan untuk mengikuti acara Green Movement Work Camp?

1. Tenda (pihak penyelenggara tidak menyediakan tenda)

2. Lotion pengusir nyamuk

3. Kantong sampah

4. Biaya tiket memasuki areal perkemahan Rp. 10.000/orang

5. Sun screen

6. Topi

7. Peralatan snorkel bagi mereka yang ingin mengikuti program tanggal 26 Oktober (masih di area TNBB)

Sekilas Mengenai Taman Nasional Bali Barat

1. Letak dan Luas
   Secara administrasi pemerintahan, Taman Nasional Bali Barat (TNBB) terletak dalam 2 kabupaten yaitu Kabupaten Buleleng dan Jembrana, Propinsi Bali. Secara geografis terletak antara 8o 05′ 20″ sampai dengan 8o 15′ 25″ LS dan 114o 25′ 00″ sampai dengan 114o 56′ 30″ BT.
2. Keadaan Kawasan
   • TopografiTopografi kawasan terdiri dari dataran landai (sebagian besar datar), agak curam, dengan ketinggian tempat antara 0 s.d 1.414 mdpl.
     Terdapat 4 buah gunung yang cukup dikenal dalam kawasan, yaitu Gunung Prapat Agung setinggi ± 310 mdpl, Gunung Banyuwedang ± 430 mdpl, Gunung Klatakan ± 698 mdpl dan Gunung Sangiang yang tertinggi yaitu ± 1002 mdpl. Di perairan laut terdapat 4 pulau yang masuk dalam kawasan TNBB yaitu P. Menjangan ± 175 Ha, P. Burung, P. Gadung, dan P. Kalong.
   • Geologi dan TanahBerdasarkan Peta Tanah Tinjau P. Bali skala 1 : 250.000 (Pola Rehabilitasi Lahan dan Konservasi Tanah Wilayah DAS Pancoran, Teluk Terima, Balingkang Anyar Unda dan Sema Bor) tahun 1984 formasi Geologi, TNBB sebagian besar terdiri dari Latosol.
   • Iklim dan HidrologiBerdasarkan Schmidt dan Ferguson, kawasan TNBB termasuk tipe klasifikasi D, E, C dengan curah hujan rata-rata D : 1.064 mm / tahun, E : 972 mm / tahun, dan C : 1.559 mm / tahun.
     Temperatur udara rata-rata 33o C pada beberapa lokasi, kelembaban udara di dalam hutan sekitar 86 %. Sungai-sungai yang ada dalam kawasan TNBB meliputi S. Labuan Lalang, S. Teluk Terima, S. Trenggulun, S. Bajra / Klatakan, S. Melaya, dan S. Sangiang Gede.
3. AksesibilitasTaman Nasional Bali Barat terletak di ujung barat Pulau Bali lebih kurang 2 Kilometer dari Pelabuhan Penyebrangan Gili,manuk. Untuk sampai ke kawasan ini dapat dicapai dengan kendaraan darat. Dari Ibu Kota Propinsi Bali, Denpasar, dapat ditempuh selama ± 3 jam perjalanan darat.
4. Keadaan Penduduk di Sekitar Kawasan
   Seperti penduduk lainnya yang berbatasan langsung dengan hutan yang merupakan kawasan konservasi, ketergantungan penduduk terhadap sumberdaya hutan juga masih cukup tinggi. Ketergantungan ini biasanya terhadap sumberdaya kayu bakar untuk keperluan rumah tangga maupun sumberdaya pakan ternak. Ketergantungan ini tentunya juga sedikit banyak akan mempengaruhi keutuhan dan kelestarian sumberdaya kawasan konservasi. Selain itu, sumberdaya hutan yang seringkali dijadikan komoditi dan diambil dari Taman Nasional oleh penduduk diantaranya satwa-satwa liar.
5. Sarana Prasarana Pendukung Sekitar Kawasan
   Beberapa sarana dan prasarana untuk kepentingan wisata alam yang ada antara lain : beberapa obyek wisata yang berada di dalam kawasan Taman Nasional maupun di sekitar kawasan Taman Nasional. Untuk di dalam kawasan Taman Nasional, kebanyakan berupa wisata budaya yang berupa pura. Beberapa sarana yang dimiliki oleh Taman Nasional diantaranya Information Centre di Kantor Taman Nasional, shelter-shelter yang tersebar di dalam kawasan.
6. Data Jumlah Pengunjung 5 (Lima) Tahun Terakhir
   Data jumlah pengunjung , peneliti dan berkemah per tahun antara tahun 1995 – 2004 :
   

   Tahun	Nusantara	Mancanegara
   1995	34.496	21.611
   1996	45.774	22.635
   1997	87.947	20.280
   1998	91.371	38.215
   1999	52.010	22.099
   2000	11.001	20.168
   2001	21.010	20.895
   2002	19.633	21.008
   2003	65.848	15.226
   2004	11.731	2.897

Keterangan :
Wisatawan yang terbanyak dari : Eropa, Amerika dan Asia (Jepang)
Data 2004 sampai dengan bulan Maret

What's On : 24 October 2012 (Mangrove Workshop & Turtle conservation)

Bahasa Indonesia English version: see below

Acara ini terbuka untuk umum. Silahkan mengundang teman-teman yang lain ke event ini. Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran, bisa menghubungi: Benny. Hp: 0817112266

Komunitas Coucsurfing dalam rangkaian CSIFestive 2012 mempersembahkan...

Salam NACULA (Nature creates Culture and Adventure) !!

Ada apa sih di hari Rabu, tanggal 24 Oktober 2012 dalam rangkaian CSIFestive 2012 ?
Pastinya ada ‘Mangrove workshop & Turtle Conservation’.
Yup, setelah berkali-kali revisi surat yang berlapis-lapis, akhirnya panitia CSIFestive 2012 berhasil mendapatkan perijinan dari departemen terkait untuk kedua tempat sbb:

1.Mangrove Workshop
Perijinan diberikan oleh Departemen Kehutanan - Balai Pengelolaan Hutan Mangrove Wilayah I, Bali
Apa saja yang kita dapatkan nanti?
Selama satu jam kita akan mendapatkan edukasi, pengenalan tanaman bakau, ekosistem hutan bakau, dan pemutaran video.
Kemudian dilanjutkan tur keliling hutan bakau dipandu Staf Dephut, disini selain wisata edukasi, kita juga akan menyaksikan indahnya Hutan bakau yang terletak di Suwung Kauh, Denpasar. Hutan bakau ini sering dipakai untuk foto pre-wedding, setiap hari menurut penuturan petugas, kira-kira minimal 5 pasangan pengantin melakukan foto pre-wedding disini. Dan ketika panitia melakukan survey, terlihat 2 pasang pengantin sedang mengambil foto pre-wedding. Dan pstt..pstt..panitia juga menyaksikan sendiri keberadaan ikan Gelodok, sejenis ikan yang 90% hidupnya dihabiskan di darat dan hanya hidup di ekosistem hutan bakau, sedang asik berjalan di atas lumpur menggunakan sirip mereka.
Kalau berkunjung ke hutan bakau, sepertinya kurang lengkap kalau kita tidak turut serta dalam penanaman bakau untuk kelestarian hutan bakau tersebut,maka jam 16.00 sore kita akan melakukan direct planting buah pohon bakau di Pulau Serangan.

2. Turtle Conservation
Perijinan diberikan oleh TCEC (Turtle Conservation and Education Centre) sebuah lembaga yang disponsori oleh WWF dan Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Udayana. TCEC terletak di Pulau Serangan, dekat dengan habitat penyu bertelur.

Apa saja yang akan kita dapatkan?
Selama satu jam kita akan mendapatkan edukasi, pengenalan jenis-jenis penyu, eksosistem penyu, pemutaran video.
Kemudian dilanjutkan dengan mengelilingi kolam-kolam penangkaran penyu, dari tukik (anakan) hingga dewasa.
Satu jam berikutnya, kita akan melakukan perjalanan ke pantai tempat penyu bertelur untuk melakukan pelepasliaran tukik (anak penyu) di pantai Pulau Serangan, yang sangat cantik dengan pasirnya yang putih dan airnya yang bening.

Seru bukan selama satu hari tersebut ?. Ada banyak kegiatan bermanfaat yang akan kita lakukan, selain mendapatkan pengetahuan dan menikmati keindahan alam, pastinya kita juga turut membantu menyelamatkan alam untuk menjadi lebih baik lagi.


Hari, tanggal: Rabu, 24 Oktober 2012

Meeting Point: McDonalds Restaurant
Jl. Bypass Ngurah Rai No.109, Sanur
Waktu bertemu di meeting point: 08.00 - 09.00 pagi

Lama acara: 08.00 - 18.00

Contact Person: Benny. HP: 0817112266

Jadwal 'Mangrove Project & Turtle Conservation' sebagai berikut:
08.00 – 09.00 :Sarapan & Pendaftaran di meeting point
09.00 – 09.30 :Perjalanan menuju Bali Mangrove Park
09.30 – 10.30 : Edukasi, pengenalan tanaman bakau
10.30 – 11.30 : Keliling hutan bakau dipandu staf Dephut
11.30 – 12.30 : Makan siang (biaya pribadi)
12.30 – 13.00 : Perjalanan menuju Pulau Serangan
13.00 – 14.00 : Edukasi, pengenalan binatang Penyu
14.00 – 15.00 : Pelepasliaran Penyu
15.00 – 16.00 : Istirahat & perjalanan menuju direct planting
16.00 – 17.30 : Direct planting pohon bakau

=========================================

English version

CSIFestive 2012: Mangrove Workshop & Turtle Conservation..

Date: Wednesday, 24th – October 2012

Time: 08.00 AM (meeting point)

Meeting point address: McDonalds Restaurant
Jl. Bypass Ngurah Rai No.109, Sanur. Denpasar

Contact person: Benny (Tel:0817112266)

Duration: 08.00 AM – 05.30 PM

1.Mangrove Workshop
Supported by Departement of Forestry, Republic of Indonesia
We will learn about mangrove plant and also doing trekking at beautiful mangrove forest
At 4 PM we will do direct planting mangrove seeds in Serangan Island

2. Turtle Conservation
Supported by TCEC (Turtle Conservation and Education Centre) – WWF
We will learn about turtle and also doing turtle release in beautiful Serangan Island beach

Schedule 'Mangrove Project & Turtle Conservation' :
08.00 – 09.00 :Meeting point: Breakfast & Registration
09.00 – 09.30 :Going to Bali Mangrove Park
09.30 – 10.30 : Introduction & education - Mangrove plant
10.30 – 11.30 : Mangrove forest tour
11.30 – 12.30 : Lunch (own expense)
12.30 – 13.00 : Going to Serangan Island
13.00 – 14.00 : Introduction & education : Turtle
14.00 – 15.00 : Turtle release
15.00 – 16.00 : Short break and going to mangrove direct planting site
16.00 – 17.30 : Direct planting mangrove seeds

What's On : 22 - 23 October 2012, Social Work

Join di event FB kami : http://www.facebook.com/events/368820853199921/

Limited, only 20 people maximum. Terbatas, hanya untuk 20 peserta.

It's time to share your time, knowledge and energy for those brilliant students at Kintamani who are hunger for knowledge.

Meeting point :

- McD Sanur : Jam 07.00 AM sudah harus berangkat, PIC Freddy 081317936213

- Ubud : Delta supermarket Jam 08.00 sudah harus berangkat, PIC Ade Ubud 081237722603

- Kintamani : Penelokan jam 09.00

Dapat juga datang menginap di Kintamani pada tanggal 21 Oktober malam bersama-sama (optional).

Disarankan untuk sharing mobil (penggunaan kendaraan pribadi harus efektif) atau menggunakan motor berhubung kondisi jalan di tempat tujuan sangat sempit dan sering dilalui truk pasir. Brangkat dari masing-masing starting point bersama sama, dan bertemu di meeting point Penelokan paling lambat pukul 09.00 AM Menuju pura Ulun Danu di desa Songan. Dari desa Songan, peserta akan dijemput dengan pick up menuju desa Blandingan. Barang bawaan dapat dititipkan di salah satu rumah penduduk yang sudah ditentukan.

Akomodasi : Camping di desa Blandingan atau rumah penduduk di Songan.

Catatan penting:

Bagi yang memilih untuk camping di desa Blandingan perlu diingatkan bahwa ketersediaan air sangat terbatas. Makanan sudah harus disiapkan untuk dua hari berhubung tidak tersedia warung siap saji di desa tersebut. Tidak disarankan untuk memberikan snack kepada anak-anak (melatih untuk tidak mengkonsumsi makanan instant dan meminimalkan sampah di desa terpencil). Ketersediaan listrik sangat terbatas, bawa barang elektronik seperlunya. Baterai kamera harus sudah dipersiapkan sebelumnya karena kemungkinan mendapatkan power supply sangat terbatas.

Kegiatan baksos Anak Alam dapat menampung maksimal 20 orang dalam dua hari, yg keseluruhannya dituntut untuk aktif dalam memberikan kontribusi dalam hal :

1. Check up gratis kesehatan, bila ada member CS yg berprofesi sbg dokter atau perawat

2. Aktifitas mengajar bahasa Inggris yang melibatkan beberapa sukarelawan untuk mengajar pengantar bahasa Inggris yg dipadukan dgn fun games.

3. Aktifitas mengajar fotografi untuk anak-anak

4. Aktifitas memberikan keterampilan seperti membuat layangan atau mainan anak yg menstimulasi kreatifitas anak.

5. Bermain dengan anak dengan memperkenalkan permainan tradisional dari Bali atau daerah luar Bali yg sifatnya dekat dengan alam.

6. Pembagian sumbangan buku-buku pengetahuan yang menarik bagi anak-anak.

9. Membuat buku cerita dengan mengarang cerpen dan menggambar ilsutrasi yang dilakukan anak-anak dengan bimbingan anggota CS yang terlatih membuat buku/travel writter.

10. Story telling dari buku cerita buatan anak-anak dan buku-buku karangan Pak Raden

11. Pemutaran filem Denias, Laskar Pelangi dan Unyil

Materi yang sudah tersedia:

1.Buku-buku cerita Pak Raden untuk dibacakan di session stroy telling

2. DVD belajar bahasa Inggris interaktif (akan menggunakan layar dan proyektor)

3. Filem Unyil tahun 1980-an

4. Filem Laskar Pelangi

5. Filem Denias

Karena Kami Peduli

 "My only Treasure"

"Satu-satunya harta mereka yang paling berharga saat ini adalah sandal jepit yang telah putus dan disambung kawat berkali-kali dan pakaian sekolah yang telah dipakai 6 hari seminggu selama setahun". (Pande Putu Setiawan www.anakalam.org)

Bencana terbesar bukanlah kebodohan,

tapi kita yang BERDIAM DIRI melihat kebodohan itu terjadi di seputar kita!

Anak Alam Community adalah kumpulan pekerja sosial lokal, bukan organisasi berbadan hukum, yg bergerak di ranah isu isu sosial di Bali yg menyangkut lingkungan, pendidikan, kesehatan dan anak-anak. Komunitas ini memiliki jaringan sosial yg cukup luas di Bali dan beberapa kota di Indonesia. Hal yg paling menarik dari komunitas Anak Alam adalah seluruh vonlunteer yg ada, tidak diberikan kompensasi dan 100% swadaya. Bersifat terbuka bagi siapapun yang ingin memberikan kontribusi. 

Kegiatan Komunitas Anak Alam menitikberatkan pada pemerataan kesempatan bagi masyarakat Bali Aga yg termarjinalisasi yang tersebar di Kaldera Batur di kabupaten Bangli, Karangasem dan Singaraja.

BAGAIMANA CARA BERBAGI ALA ANAK ALAM?

Kegiatan baksos Anak Alam dapat menampung maksimal 20 orang, yg keseluruhannya dituntut untuk aktif dalam memberikan kontribusi dalam hal :

1. Check up gratis kesehatan, bila ada member CS yg berprofesi sbg dokter atau perawat

2. Aktifitas mengajar bahasa Inggris yang melibatkan beberapa sukarelawan untuk mengajar pengantar bahasa Inggris yg dipadukan dgn fun games.

3. Aktifitas mengajar fotografi untuk anak-anak

4. Aktifitas memberikan keterampila seperti membuat layangan atau mainan anak yg menstimulasi kreatifitas anak.

5. Bermain dengan anak dengan memperkenalkan permainan tradisional dari daerah luar Bali yg sifatnya dekat dengan alam.

6. Pembagian sumbangan buku-buku pengetahuan yang menarik bagi anak-anak.

9. Membuat buku cerita dengan mengarang cerpen dan menggambar ilsutrasi yang dilakukan anak-anak dengan bimbingan anggota CS yang terlatih membuat buku/travel writter. 

10. Story telling dari buku cerita buatan anak-anak dan buku-buku karangan Pak Raden

11. Pemutaran filem Denias, Laskar Pelangi dan Unyil

Kegiatan sosial Komunitas Anak Alam telah dikenal oleh sebagian masyarakat di Bali dan jaringan komunitas ini telah meluas dengan pesat karena program-programnya yang unik dan pergerakannya yang berbeda dari organisasi sosial pada umumnya. 

Salah satu restoran fine dining di Ubud, ketika mendukung baksos Komunitas Anak Alam

Kunjungan Putri Bali ke desa terpencil di Kintamani

(program pangan Anak Alam)

Desa yang akan dikunjungi berada di tempat2 terpencil di balik bukit dan akses menuju ke tempat2 tsb cukup beresiko, demi keamanan peserta, kami hanya memberikan kesempatan terbatas pada mereka yg terbiasa dengan tantangan alam dan khusus bagi mereka yg memiliki kemampuan mengajarkan skill kepada anak-anak. Transportasi yang kita gunakan hanyalah "pick up sayur", kapasitas maks 8 orang/pick up. Untuk kegiatan ini koordinasi lapangan sepenuhnya menjadi tanggung jawab Anak Alam.

Bagi mereka yg akan turut berpartisipasi dalam acara baksos akan disediakan   akomodasi yg dapat menampung hingga 60 volunteers. Diharapkan agar sebelum ikut serta dalam kegiatan baksos sudah memilih materi-materi yg tersedia di atas untuk diajarkan kepada anak-anak. Kegiatan baksos memakan waktu 2D/1N. Suhu di Kintamani dapat mencapai 15 dearajat.

Apa yg menarik dari kedua desa tersebut? Kontur alam kedua desa tersebut sangat menarik terutama bagi para photographer dan pecinta petualangan alam. Dianjurkan agar sebelum membidikkan kamera ke arah penduduk lokal untuk meminta ijin kepada mereka terlebih dahulu. Karakter penduduk Kintamani yg merupakan masyarakat Bali Aga (penduduk aseli pulau Bali) agak berbeda dari penduduk Bali lainnya. Dari segi fisiologi pun mereka sangat berbeda dari penduduk Bali pada umumnya. Ada dugaan bahwa penduduk asli Bali merupakan keturunan bangsa Mongol sehingga kalian akan mendapati nama-nama desa di sekitar Kintamani, memiliki kemiripan fonologi dengan Cina. Begitupun paras wajah masyarakat Bali Aga sangat khas. 

Berbagi kebahagiaan ala Anak Alam

LEBIH JAUH MENGENAI SIAPA ANAK ALAM : WWW.ANAKALAM.ORG

TWITTER : @ANAK_ALAM

What's On : 21 October 2012

Untuk Couchsurfers/partisipant non CouchSurfer (terbuka untuk umum) yang ingin berangkat bareng-bareng ke Padang Bai

 meeting point di KFC Sanur jam 7.30, PIC: Vincentius Ronald 089687904099. 

Joint event ini di FB kami :http://www.facebook.com/events/152128514929786/?fref=ts

Be merry while doing good in a fun-filled beach clean-up with Surfer Girl - The Happiest Girls Brand in the world and the never ending adventure spirit of CouchSurfing Festive 2012

Dalam rangka CouchSurfing Festive 2012, CouchSurfing Indonesia bekerja-sama dengan Surfer Girl, mempersembahkan Beach Clean Up yang akan diisi dengan berbagai aktifitas yang menarik di salah satu pantai terbaik di Bali.

Acara akan dimulai di Padang Bai, kemudian berlanjut ke Pantai Bias Tugel. If you haven't been there, this is

 the chance for you to see it :)

Rundown acara adalah sebagai berikut:
- Bertolak ke Padang Bai di pagi hari
- Green Talk with Green Team from Surfer Girl
- Mini games (to test if you have been listening the Green Talk :)
- Beach Clean up di Padang Bai dan Pantai Bias Tugel - Pada saat yang sama akan diadakan lomba melukis tong sampah untuk anak-anak SMP lokal
- Handover donasi tong sampah dari SG ke CS
- Playing sumo!!

Selain beramal baik melakukan pembersihan pantai, peserta juga berkesempatan mendapatkan hadiah-hadiah menarik dari Surfer Girl melalui quiz dan kompetisi sebagai berikut:
- Quiz Green talk
- Pengumpul sampah terbanyak
- Pemenang lomba sumo

More info on the practical arrangement for transport, etc, will be updated soon. Stay tune here guys! :)

Salam NACULA! - Nature Creates Culture and Adventures

Sneak peak hadiah-hadiah dari Surfer Girl

What's On : 20th October 2012

Bagi peserta acara pada tanggal 20 Oktober: (acara gabungan trekking, photography hunting dan movie making)


Meeting point : Renon, lapangan parkir Renon (dekat fire bigade/pemadam kebakaran)
Pukul : 07.30 AM untuk briefing dan pendataan peserta
Pukul : 08.00 AM berangkat (waktu terbatas, peserta yg ketinggalan harap menyusul)

Peserta yang tidak berdomisili di Denpasar dan sekitarnya dapat menghubungi PIC (penanggung jawab) untuk meminta pengarahan jalan.

Tujuan Jatiluwih : stop over di kota Tabanan (kontak PIC untuk tempat)
Tujuan Batur : Stop over di Ubud, Delta supermarket (jl Raya Andong)
Tujuan Pura Lempuyang: stop over di candidasa (pantai pintu gerbang selamat datang di Candi Dasa) atau Amlapura (kontak PIC untuk rincian lbh lanjut)

Acara :

08.00 WITA Berangkat menuju tujuan (Jatiluwih, Batur, Pura Lempuyang)
09.30 WITA Sampai di tujuan dan mulai beraktifitas (ada games yg harus diikuti untuk memenangkan       hadiah-hadiah dari sponsor acara)

12.00 Lunch time dan penjurian lomba/games yang diikuti peserta

12.00 Khusus Jatiluwih: pasca Lunch time akan disusul dengan diskusi SUBAK dan KRISIS AIR

14.30 Acara selesai dan kembali bersama sama

Kendaraan yg dianjurkan : Motor, bila ingin efektif dan hemat, dianjurkan sharing sewa mobil, harap koordinasi dengan PIC masing2 tujuan bila ada yang ingin mengajukan sharing kendaraan dan biaya bahan bakar.

Person in Charge Jatiluwih : Ade Ubud (http://www.facebook.com/korokechan)
Person in Charge Batur : Herman To (http://www.facebook.com/hermanto.hro)
Person in Charge Pura Lempuyang : Setio Marwanto (

http://www.facebook.com/setio.marwanto?fref=ts)

Ade Ubud : 081237722603

Hermanto : 081936148889

Setio Marwanto : 0888 145 3373